Sedangkan dalam cerpen Robohnya Surau Kami tidak seperti itu. Itulah sebabnya cerpen A. Navis tidak pernah berhadapan dengan hukum. Selain itu cerpen A.A ini lebih banyak mengingatkan kita untuk selalu bekerja keras sebab kerja keras adalah bagian penting dari ibadah kita (Sapardi Djoko Damono dalam kata pengantar Novel Kemarau karya A.A, 1992:vi).

Robohnya Surau Kami by A. A. Navis is a monumental work A. A. Navis containing religious elements. In his work, A. A. Navis presents inner experiences about the concept of the religious life of

Cerpennya yang terkenal berjudul Robohnya Surau Kami, membuka cakrawala baru dalam tradisi sastra Indonesia.
ETIKA JAWA DALAM NOVEL INDONESIA (2016) Bangsa Indonesia memiliki warisan budaya berupa karya sastra dan naskah-naskah lama yang memuat nilai nilai etika kehidupan masyarakat Jawa. Naskah-naskah lama pada masa Kasunanan Surakarta, misalnya, memuat nilai-nilai etika masyarakat Jawa yang masih dapat diterapkan pada kehidupan masa kini.
Buku ini terwujud dari hasil karya para peserta ketika mengikuti kegiatan Bengkel Bahasa dan Sastra Jawa yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2012. Ketika proses pelatihan para peserta didimbing oleh Suwardi Endraswara, Triman Laksana, Dhanu Priyo, dan Khrisna Mihardja.
Karya peserta yang masuk 130 judul cerita anak. Selanjutnya, semua karya yang masuk dilakukan penilaian oleh dewan juri yang terdiri atas orang-orang yang berpengalaman di bidang penulisan cerita anak, yaitu Dr. Rina Ratih, S.S, M.Hum., Zainal Fanani, Drs. Umar Sidik, S.I.P., M.Pd. Sesudah melalui proses penyeleksian oleh dewan juri
Review: Novel Kemarau karya A.A. Navis Membaca karya A.A Navis bagi saya merupakan bentuk dari kuliah kehidupan, terdengar berlebihan memang. karya sastranya seperti Kemarau dan Robohnya Surau Kami, merupakan kritik sosial maupun bagi kehidupan beragama masyarakat.
Makalah ini akan mencoba menguraikan proses reduplikasi atau pengulangan sebagai sebuah proses morfologik yang terlihat pada novel “Kemarau” yang dikarang oleh A.A. Navis. Hal yang menarik dari novel tersebut sebagai fenomena yang perlu dianalisis adalah keunikan pengarang dalam penggunaan bahasa Indonesia. zMDo.
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/19
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/151
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/148
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/60
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/327
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/483
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/232
  • 8sqn60ygvs.pages.dev/44
  • novel kemarau karya aa navis